Liverpool Kembali Mencoba Menawar Alexander Isak. Bursa transfer musim panas 2025 masih panas, dan Liverpool kembali jadi sorotan. The Reds dikabarkan sedang mempersiapkan tawaran baru untuk mendatangkan striker Newcastle United, Alexander Isak. Setelah tawaran pertama mereka senilai £110 juta ditolak mentah-mentah, Liverpool tampaknya belum menyerah. Kabar ini bikin penggemar sepak bola, terutama fans The Reds, excited sekaligus penasaran: akankah Isak akhirnya berlabuh di Anfield? Yuk, kita ulas lebih dalam apa yang sedang terjadi di balik saga transfer ini. BERITA LAINNYA
Siapa Itu Alexander Isak
Alexander Isak, penyerang berusia 25 tahun asal Swedia, bukan nama sembarangan di dunia sepak bola. Ia mulai mencuri perhatian saat masih bermain untuk AIK di Swedia, lalu melangkah ke Borussia Dortmund dan Real Sociedad sebelum akhirnya bergabung dengan Newcastle United pada 2022. Di Premier League, Isak langsung menunjukkan kelasnya. Musim lalu, ia mencetak 23 gol di liga, menjadikannya salah satu top skor di kompetisi tersebut. Gaya bermainnya yang lincah, kemampuan mencetak gol dari berbagai sudut, dan ketenangannya di depan gawang membuatnya jadi incaran banyak klub top Eropa. Dengan tinggi 1,92 meter, Isak punya kombinasi langka: kecepatan, teknik, dan fisik yang kuat. Kontraknya yang masih berlaku hingga 2028 membuat Newcastle punya posisi kuat dalam negosiasi, tapi itu tak menghentikan spekulasi soal masa depannya.
Kenapa Liverpool Kembali Mengejar Alexander Isak
Liverpool di bawah asuhan Arne Slot sedang berbenah besar-besaran untuk menjaga status mereka sebagai juara bertahan Premier League. Meski sudah mendatangkan Hugo Ekitike dari Eintracht Frankfurt, lini depan The Reds masih butuh tambahan daya gedor. Kepergian Luis Diaz ke Bayern Munchen dan Diogo Jota akibat kecelakaan tragis membuat Liverpool kehilangan opsi di sektor penyerangan. Performa Darwin Nunez yang inkonsisten juga jadi alasan klub mencari striker kelas dunia. Isak, dengan catatan 27 gol dari 42 laga musim lalu, dianggap sebagai solusi ideal. Ia dinilai cocok dengan gaya sepak bola modern yang diterapkan Slot, yang mengutamakan pressing tinggi dan transisi cepat. Selain itu, Liverpool punya dana segar dari penjualan beberapa pemain, seperti Nunez yang dikaitkan dengan Al Hilal dan Trent Alexander-Arnold yang pindah ke Real Madrid dengan harga murah. Dana ini memungkinkan mereka untuk mengejar Isak, meski Newcastle mematok harga selangit, sekitar £150 juta. Liverpool dikabarkan siap menawarkan £120 juta plus bonus, berharap Newcastle goyah, terutama karena The Magpies sedang mencari pengganti seperti Benjamin Sesko dari RB Leipzig.
Tanggapan Alexander Isak Atas Hal Ini
Isak sendiri tampaknya tak menutup kemungkinan untuk pindah. Beberapa laporan menyebutkan bahwa ia sudah menjalin kesepakatan personal dengan Liverpool untuk kontrak berdurasi lima tahun. Pemain bernomor punggung 14 ini kabarnya mulai frustrasi dengan situasinya di Newcastle, terutama setelah klub menolak tawaran besar dari Liverpool. Ia bahkan sempat absen dari tur pramusim Newcastle di Asia, memilih berlatih sendiri di Real Sociedad dengan alasan cedera paha. Tindakan ini memicu spekulasi bahwa ia ingin memaksa kepindahan. Meski begitu, Isak baru-baru ini terlihat kembali berlatih di fasilitas Newcastle, yang membuat fans bertanya-tanya: apakah ia masih berkomitmen atau hanya menjalani kewajiban profesional sambil menunggu transfer? Pelatih Newcastle, Eddie Howe, bersikap tegas, menyatakan bahwa setiap pemain harus membuktikan komitmennya untuk bermain di St James’ Park. Namun, Howe juga mengakui bahwa masa depan Isak bukan sepenuhnya di tangannya, menandakan situasi yang masih cair.
Kesimpulan: Liverpool Kembali Mencoba Menawar Alexander Isak
Saga transfer Alexander Isak ke Liverpool masih jauh dari kata selesai. Dengan jendela transfer musim panas yang tinggal menyisakan beberapa minggu hingga 1 September 2025, Liverpool harus bergerak cepat jika ingin mengamankan tanda tangan sang striker. Newcastle, dengan posisi tawar yang kuat, tak akan melepas Isak kecuali mereka mendapatkan pengganti sepadan. Sementara itu, keinginan Isak untuk pindah ke Anfield bisa menjadi kunci yang mengubah dinamika negosiasi. Bagi fans Liverpool, harapan untuk melihat Isak mengenakan seragam merah masih terbuka lebar, tapi tantangan finansial dan waktu yang kian mepet jadi ujian tersendiri. Yang jelas, jika transfer ini terwujud, Isak berpotensi jadi tambahan krusial untuk mempertahankan dominasi Liverpool di Premier League.
